Ngopi Cantik di HOC - House of Original Coffee Batuaji
Sunday, July 24, 2016
Di Batuaji ada tempat nongkrong
baru. Namanya HOC, singkatan dari House
of Original Coffee. Dari namanya, pasti udah bisa ditebak, kalau ini adalah
tempat ngopi. Sebagai penyuka kopi, dan tentu saja, sebagai warga Batuaji, tentunya
saya hepi. Apalagi HOC ini dekeeet banget dari rumah, jalan kaki juga gak
nyampe 5 menit.
Cafe ini sudah mulai soft opening sejak beberapa hari sebelum
lebaran, tepatnya tanggal 3 Juli 2016. Waktu soft opening itu sebenarnya saya sudah pengen mampir. Tapi karena
kesibukan jelang lebaran, saya pun lupa dan melewatkan discount 30% soft
opening-nya.
Sampai kemudian, saya lihat ada
undangan grand opening HOC di timeline instagram @hoc_brewing. Langsung saya colek
temen-temen Blogger Kepri khususnya yang tinggal di daerah Batuaji buat ngopi
dan nongki bareng. Mumpung discount 30%nya ada lagi untuk semua makanan dan
minuman. Ajakan saya pun disambut penuh sukacita. Akhirnya kami sepakat untuk
ngumpul di tanggal 22 Juli 2016.
Undangan di instagram HOC
Kesan pertama yang saya tangkap
dari tampilan HOC cafe ini cukup keren, didominasi warna coklat yang eye catching banget. Interior dan
furniturnya terbuat dari kayu pallet yang sudah dimodifikasi. Tanaman artificial yang dipasang di setiap sudut
ruangan bikin suasana jadi terasa hangat dan menyenangkan.
Tampak depan HOC
Yang berdinding kaca itu non smoking room
Di sebelah kanan ada meja bar
tempat para barista mengolah dan menyeduh kopi secara manual. Di sebelah kiri
ada ruangan berdinding kaca yang merupakan non
smoking area. Di ruangan ini juga terdapat kaos-kaos dari HOC alias House of Clothing yang bisa dibeli.
Kemarin saya belum sempat melihat-lihat aneka kaos yang dijual. Mungkin next visit ya..
Pilihan makanan dan minuman yang
disediakan cukup beragam. Mulai dari makanan ringan seperti french fries, roti bakar, pisang goreng
coklat keju, sampai makanan berat seperti mie goreng, ayam penyet, atau lele
cabe ijo. Begitu juga dengan minuman. Meski judulnya House of Origin Coffee, tapi cafe yang satu ini tidak hanya
menyediakan kopi. Jadi buat kamu-kamu yang gak suka kopi, tapi tetep pengen
nongkrong di sini gak usah khawatir. Karena mereka menyediakan banyak pilihan
minuman.
Pilihan minumannya banyak
Karena sebelumnya kami sudah
makan malam, jadi niatnya di HOC cuma pengen ngemil yang ringan-ringan aja. Saya
memesan tuna sandwich, suami memesan
roti bakar kacang keju, dan Lala request
mie goreng seafood. Untuk minumnya
suami pesan orange juice.
Karena penasaran dengan kopinya,
jadi saya tanya ke mbak waitress-nya,
ada kopi apa aja? Si mbak menjawab ada cappucino, coffee latte, espresso, sambil menunjuk daftar menu. Saya nyengir. Bukan
itu yang saya maksud. Yang saya pengen tau itu, mereka ada kopi dari daerah
mana aja? Tapi si mbak waitress
sepertinya kurang paham. Atau mungkin pertanyaan saya yang kurang jelas ya?
hehehe.. Akhirnya saya pesan yang umum aja, coffee
latte.
Coffee latte
Iseng-iseng saya ke meja bar.
Ngeliatin mas-mas barista yang lagi asik menyeduh kopi. Di meja itu ada 4
toples yang masing-masing berisi biji kopi yang sama-sama tinggal sedikit. Pada
label yang ada di toples tertera tulisan Malabar, Dolok Sanggul, Mekar Wangi,
satu lagi saya lupa, hehehe..
rokpresso
Proses manual brewing
Stok kopinya hampir habis
"Mbak mau coba?" mas
barista berambut gondrong tersenyum sambil menawari saya.
Tawaran yang sepertinya tidak
mungkin saya tolak.
"Boleh mas. Saya mau coba
yang Mekar Wangi."
Di HOC, kopi pesanan saya, juga
pesanan tamu-tamu lain diproses secara manual. Jadi wajar kalau agak lama baru
tersaji di atas meja. Karena proses penyeduhan manual brewing berbeda dengan menyeduh kopi sachet yang tinggal sobek bungkusnya, tuang ke dalam gelas lalu
aduk dan siap dihidangkan. Dalam proses manual
brewing, banyak faktor yang harus diperhatikan. Mulai dari perbandingan
biji kopi dan air yang digunakan, suhu, dan cara penyeduhan. Lain kali kita
ngobrol lebih banyak tentang metode penyeduhan kopi ya. Saya juga tertarik
soalnya. Meski sebenarnya, lidah saya jauh lebih bisa dan terbiasa menerima
kopi tubruk tersaji yang lengkap dengan ampasnya.
Kopi Mekar Wangi
Malam itu, makanan yang kami
pesan tidak ada yang mengecewakan. Mie goreng seafood-nya enak. Apalagi tuna sandwich-nya.
Enak banget. Porsinya pun besar. Saya sempat nyicip kwetiaw kuah punya Eka, rasanya
juga enak. Bumbunya pas. Cocok banget dinikmati waktu hujan. Orange juice dan
cappucino-nya juga pas dan cocok di lidah. Dan ternyata, selama grand opening kemaren, kopinya gratis.
Alhamdulillah, semua makanan yang kami pesan enak!
Sambil menikmati makanan dan
minuman, para pengunjung dihibur dengan live
music. Boleh request lagu, atau
buat yang PD boleh juga menyumbangkan suaranya. Waktu kami di sana kebetulan
ada pengunjung yang menyumbangkan dua buah lagu. Suaranya enak. Sayang para
vokalis dari Blogger Kepri malam itu gak ikut gabung, jadi gak ada yang bisa
menggoyang panggung HOC malam itu.
Blogger Kepri menggoyang panggung.. lol
Ada yang mau request lagu?
Tapi menurut teman saya yang
datang sehari setelah grand opening,
panggung live music di HOC sudah
tidak ada, berganti dengan meja dan kursi. Entah ini hanya sementara atau
tidak, saya belum tau. Yang jelas sih harapan saya, dan juga teman-teman saya
yang sempat menikmati sajian live music,
sebaiknya kalau live music tetap
diadakan untuk menemani para pengunjung menikmati kopi di HOC.
So, buat warga Batuaji dan
sekitarnya.. Kalo mau nongki sambil ngopi-ngopi cantik cuss dateng aja ke HOC -
House of Original Coffee..
HOC - House of Original Coffee
Ruko Prima Garden, Blok A no. 15, 15A, dan 16. Batuaji - Batam
23 komentar
Keren tempatnya nih, berhubung saya ga suka kopi, berbagai jenis kopi nya juga sama aja hehe. Tp tempatnya bisa nih buat bikin short movie hehe
ReplyDeleteIya tempatnya lumayan keceh buat nongki cantik.. Buat yang gak suka ngopi juga oke kok...
DeleteDuh berapa lagu tuh yg diatas panggung
ReplyDeleteBerapa lagu ya? Ratusan? Lebih! hehehe..
Deletewah tempat nya keren tapi sayang harus ngurus passpor mau kesana. jauh
ReplyDeleteHahahaha.. iya harus pake passport plus urus visa on arrival :D
DeleteWahh menarik , kapan kesana ya..?
ReplyDeleteKalo pulang kerja lewat kan?
Deletekesini lagi yuk, ada diskon tp senin sampai kamis aja, padahal kita kan sibuk *cieeh sibuk*
ReplyDeleteHahahaha.. iya kak Rina kalo weekdays kan kerja di luar negeri ya :D
DeleteWah, tempatnya seru seperti Jo & Jane yang bisa test vokal ...
ReplyDeleteMusti dijadwalkan nih manggung di H.O.C (Ngopi dink)
Tempatnya asyiik... foto2nya juga ciamik...
ReplyDeleteselain surabi. disni bagus juga sebagai meeting point republik blogger regional batu aji 😂
ReplyDeletetempatnya cozy banget ya kak!
ReplyDeleteDesainnya asik, kayaknya juga asik kalau nongkrong disitu
ReplyDeleteweew ada travel Blogger nih.
ReplyDeletewajib Follow !
wah keren, kursinya pakai box kayu..interiornya juga bagus,
ReplyDeletemakanannya kelihatan enak
Lala apakabar mbak? udah gede ya
Design konsep coffee shopnya stunning mba! mengkuti trend :D
ReplyDeletenaah tempat keren kayak gini, saya demen sih kak.. tapi kursinya itu loh :D
ReplyDeletenggak aceh banget, hahaha klo kursi gitu kan berarti dia nggak kasih kita duduk lama2.. secara klo lama2 bikin pegel :))
salam kenal....bagus bagus foto travelnya ...boleh dong sharing tulisan di blog kami inigresikcom ..... suwun
ReplyDeleteSuasananya menyenangkan banget ya mb.
ReplyDeleteMb kertas yang buat brewing itu kertas khusus ya Mba
Udah siap-siap pengen nyanyi, taunya live musicnya ga ada, Syedih :(
ReplyDeleteMatursuwun Sudah Bantu Di publikasikan mba ..hehehe
ReplyDelete