ASUS Incredible Race | Dari Pokemon Go Sampai Tari Bali
Tuesday, September 13, 2016
Together we can face any challenges as deep as the ocean and as high as
the sky - Sonia Gandhi
Dalam rundown yang
dikirimkan ASUS bersamaan dengan undangan, tertulis acara di hari kedua dalam
rangkaian ASUS Zenvolution Launch adalah Incredible Race. Sebaris pesan pun dikirimkan
lewat email agar para undangan juga tak lupa membawa sepatu lari/sneaker. Nah loh! Kami pun mulai kasak
kusuk penasaran. Jangan-jangan bakal diajakin Bali Run niih.. *grin
***
Hari Kamis, 8 September 2016 pagi, saya dan Oline turun ke
restoran yang ternyata berada persis di tepi kolam renang. Duh! Pagi-pagi
begini ngeliat kolam renang bawaannya pengen nyebur aja deh, hehehe...
Restoran sudah rame dipenuhi undangan ASUS yang pagi itu kompak
pake kaos warna putih bertuliskan ASUS Incredible Race. Wajah para peserta yang
semangat berbanding terbalik dengan wajah langit yang terlihat muram. Kawasan Nusa
Dua Bali pagi itu diselimuti mendung. Bahkan sempat turun hujan sebentar waktu
kami sedang sarapan. Pihak panitia rupanya sudah memperkirakan hal ini. Karena
itulah semua peserta dibekali jas hujan yang dibagikan malam sebelumnya. Sekali
lagi saya acungi jempol untuk panitia event ini.
Sarapan dulu biar kuat menghadapi kenyataan
Jam 8.30 WITA semua peserta sudah harus berkumpul di Hotel Inaya Putri Bali yang merupakan start point ASUS Incredible Race.
Jadi abis sarapan, kami pun buru-buru berangkat. Naik apa? Jalan kaki doonk..
Ya, itung-itung pemanasan sebelum race.
Jalan pagi dengan cuaca yang mendung menggoda itu asik
banget. Apalagi kalo jalannya rame-rame dan ngelewatin banyak spot dan objek
yang cekrek-able. Jadinya jalan lima
langkah cekrek, lima langkah cekrek lagi, gituuuu terus sepanjang jalan. Yaa,
kan sekalian nyobain kameranya Zenfone 3 yang ternyata emang bikin nagih.
Nemu payung di jalan aja bawaannya pengen moto :D
Jalan dikit cekrek.. Foto pinjem punya Evrina
Incradible Race, Cara
Asik Buat Kenalan ama Zenfone 3
Buat yang masih penasaran apa itu Incredible Race, saya
kasih tau deh... Incredible Race ini sebenarnya adalah cara asik untuk lebih
mengenal fitur-fitur yang ada dalam Zenfone 3. Kenapa saya bilang cara asik?
Karena ASUS mengemasnya dalam sebuah variety
games yang seru.
Jadi akan ada 10 station yang tersebar di kawasan ITDC
(Indonesia Tourism Development Corporation) yang harus didatangi oleh para
peserta, yaitu Low Light Station, Design
Station, Performance and Battery Station, Long Exposure 32 Station, Display Station, Sonic Master
Station, EIS Station, HDR Station, OIS Station, dan 4K Station. Kira-kira udah kebayang belum bakal disuruh ngapain aja
di station-station itu?
Nah di tiap-tiap station
ini nanti akan ada tugas-tugas yang harus diselesaikan. Dan semua tugasnya
berkaitan dengan fitur-fitur yang ada di Zenfone 3. Makanya dalam Incredible Race
ini, semua peserta wajib membawa Zenfone 3 yang sudah dibagiin waktu acara launching Zenvolution kemaren. Kami semua memang dibekali Zenfone 3 beserta starter pack Simpati yang sudah terisi paket data aktif. Pokoknya
tinggal pake deh...
Zenfone 3 buat bekal ikutan Incredible Race
Untuk menyelesaikan tugas-tugas di semua station Incredible Race ini, para
peserta dibagi dalam kelompok-kelompok. Saya bersama Oline, Evrina, Aldy
Terren, kang Didno, mbak Widyanti, Afifah dan 13 orang lainnya dari media
kebagian tim 23 dalam Incredible Race ini. Yess, 20 orang dari berbagai daerah di
Indonesia, berbagai latar belakang profesi, dan berbagai lapisan umur, hehehe..
*langsung sungkem ke bu Hesma. Kami ber-20 ini akan ditemani oleh Nathalie yang
bertugas sebagai fasilitator untuk tim 23. Sebagai kepala suku ketua tim, kami mendaulat Kang Didno.
Tim 23 sebelum berangkat.
Setiap berhasil menyelesaikan tugas di station, tim akan mendapat poin. 1 poin nilainya Rp 100.000. Poin
tertinggi di setiap station adalah 20. Dan tau nggak, ASUS sudah menyiapkan
hadiah cash dengan total Rp 109.000 untuk Incredible Race ini. Wow!
Incredible Race gelaran ASUS ini juga berhasil memecahkan
rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori "Permainan dengan
Jumlah Peserta Terbanyak oleh Perusahaan IT". Emang gokil beneran deh ASUS
ini!
Sebelum berangkat, masing-masing peserta dibekali dengan voucher makan siang senilai Rp 150.000
yang berlaku di 10 restoran yang ada di kawasan Bali Collection. Trus juga dikasih
voucher air mineral dan minuman
isotonik yang bisa ditukar di pos-pos yang bakal dilewati sewaktu race. Dan masih ditambah uang saku
sebesar Rp 50.000 per orang.
Bekal dari ASUS buat ikutan Incredible Race
Berburu Pokemon dan
Belajar Tari Bali
Incredible Race dimulaaai! Ada QR code yang harus discan
untuk mengetahui station mana yang
harus dituju. Tiap tim menuju station
yang berbeda-beda sesuai hasil yang terbaca dari QR code. Untuk station
pertama, ternyata tim 23 harus menuju ke Melati Room di Hotel Novotel. Rupanya
ini adalah Sonic Master Station.
Sonic Master Station
Di sini kami harus menebak judul lagu yang diputar dari music player di Zenbook 3. Dari 25 lagu
yang diputar tim 23 berhasil menebak 20 lagu. Yang itu artinya kami mendapat score 20 point dari station
pertama ini. Yeeeeay! Sebuah awal yang bagus yang bikin kami jadi semangat menuju
station berikutnya.
Hepi berhasil menebak 20 lagu. Foto pinjem punya Kang Didno
Dari hasil scan QR code, tim kami harus berjalan ke arah
BNDCC (Bali Nusa Dua Convention Center). Lumayan juga jaraknya, lebih dari 2km.
Kami jalan sambil ngobrol dan becanda. Jadi capeknya gak terasa. Saya dan
beberapa teman malah asik main Pokemon
Go. Lumayan bisa netasin banyak telur sambil jalan. *cuma yang main pokemon
yang tau apa artinya, hehehe... Ternyata di salah satu station, yaitu Permormance
& Battery Station, para peserta disuruh memainkan game Pokemon Go. Sayang tim kami gak nyampe ke station itu. Jadi kami main Pokemonnya sambil jalan aja *grin
Jalan kaki sambil nyari Pokemon. Foto punya Evrina
Station kedua
untuk tim 23 adalah EIS (Electronic
Image Stabilization) Station. Di sini kami diajak keliling kawasan ITDC
naik mobil sejenis tuk-tuk yang bagian sampingnya terbuka. Nah sambil keliling
naik mobil itu, kami harus merekam video sepanjang perjalanan. Di sini terlihat
bahwa fitur EIS yang ada di Zenfone 3 ini memungkinkan kita merekam video
dengan hasil gambar yang stabil meskipun sedang berada di dalam mobil yang
melaju.
Keliling naik mobil kayu
Setelah diajak keliling, kami pun diminta untuk menjawab 10
pertanyaan tentang apa yang kita lihat dan rekam di sepanjang jalan tadi. Pertanyaannya
sebenernya gak susah, cuma gak terduga aja.. seperti ada berapa pintu masuk
Bali Collection? Atau ada berapa logo Incredible Race yang terpasang di jalan? Dari
10 pertanyaan kami cuma bisa menjawab benar 8 pertanyaan. 1 jawaban benar
nilainya 2 point. Jadi total point kami di EIS Station ini adalah 16.
Menuju station ke-3 yaitu Uluwatu Room di BNDCC, kami sempat
salah jalan. Udah jalan jauh ke arah kanan sekitar 1 km-an dari EIS Station, yang
bener ternyata ke arah kiri. Oalaah... deket banget harusnya. Tapi karena salah
jalan ya terpaksa kudu balik arah, hehehe.. Tapi biarpun salah arah dan kudu
jalan lebih jauh kami tetep becanda dan ketawa-ketawa. Pokoknya apapun itu,
semua dibawa asik aja.
Station ke-3 adalah 4K
Station. Ternyata di sini kami harus nari ngikutin gerakan dua penari Bali
yang ada di situ. Sementara yang lain nari, 1 orang bertugas memvideokan
menggunakan fitur 4K yang ada di Zenfone 3. Asli ini gokil bangeeet! Tau kan
gerakan tari Bali itu kayak gimana? Gerakannya cepet.. jadi susah nirunya. Akhirnya
tari Bali ala tim 23 dianugerahi 17 point oleh juri. Tepuk tangaaan!
Dua penari Bali di 4K Station
Hasil screenshot dari youtube punya Kang Didno :D
Makan Siang di Bali
Collection
Hasil QR code selanjutnya mengharuskan kami menuju Water
Blow. Tapi berhubung sudah jam 12 siang, jadi kami langsung menuju Bali
Collection untuk makan siang. Di Bali Collection ini, ada 10 restoran bertanda
ASUS yang bisa dipilih oleh peserta Incredible Race. Tim kami langsung belok ke
restoran pertama yang terlihat. Udah capek dan laper cyiiin!
Nunggu makan cekrek dulu. Foto by Evrina
Saya memesan paket Seafood Island dan minumnya pineapple
juice. Nunggu makanannya lama, kami sampe ngantuk-ngantuk nungguinnya. Untungnya
tim kami datang duluan di restoran itu. Jadi meskipun lama nunggu makanannya,
tapi setidaknya kami bisa ontime. Jam 1 siang kami semua sudah selesai makan,
dan siap untuk jalan lagi.
Mari makaaaaan....
Abis makan foto bareng di Bali Collection
Masih Sanggup
Berjalan?
Kami langsung menuju ke Water Blow yang ternyata berada di
kawasan Peninsula Island. Di sini tantangan OIS (Optical Image Stabilization) Station sudah menunggu kami. Di
OIS Station ini kami harus memotret gambar yang digantung di pohon sambil
berdiri di atas sebilah bambu. Setelah memotret, kami harus menyeberangi bambu
itu.
Motret sambil berdiri di atas bambu itu susah, jendral!
Hasil foto yang diambil harus jelas, gak boleh blur. Sumpah!
Ternyata susah banget motret sambil berdiri di atas bambu. Saya cuma berhasil
motret aja, tapi gak berhasil melewati bambu. Di sini tim 23 cuma berhasil mendapatkan
score 15 point.
Matahari bersinar semakin terik. Bikin kondisi tubuh jadi
makin cepat lelah. Tapi perjuangan belum usai. Kami masih semangat menyelesaikan
race. Hasil QR code selanjutnya membawa kami ke kawasan The Bay. HDR Station sudah menunggu kami.
Ikutan Incredible Race sambil cuci mata :)
Di HDR Station ini kami harus mencari objek seperti yang ada
di 20 lembar foto yang ditunjukkan panitia. Bukan cuma sekadar mencari, tapi
kami juga harus memotretnya dengan hasil semirip mungkin dengan foto milik
panitia.
Kami pun berpencar untuk mendapatkan foto. Saya, Evrina, dan
Afifah memilih jalan ke arah luar, sementara teman-teman lain berpencar di area
pantai. Motret di bawah terik matahari itu susah-susah gampang. Tapi dengan
Zenfone 3 masalah yang susah-susah gampang itu bisa diatasi dengan mode HDR.
Ini salah satu objek yang harus kami foto di HDR Station
Di HDR Station ini kami cuma berhasil menemukan 15 objek
yang sesuai dengan foto milik panitia. Lokasi objeknya ada yang cukup jauh. Jadi
kami cuma dapat 15 point di station ini.
Beberapa menit jelang pukul 15, sepertinya kami masih punya
1 kesempatan di station berikutnya. Hasil scan QR code menunjukkan salah satu
ruang di Courtyard Hotel. Demi mendengar nama Courtyard, bawaannya udah pengen
pulang ke kamar aja, kebayang kasurnya yang empuk hehehe...
Menuju pos terakhir rasanya udah mulai gempor. Jarak 2km
rasanya jadi berlipat-lipat jauhnya. Tapi saya salut banget ama kekompakan tim
23 ini, semangatnya juga badai. Kalo berada di lingkungan yang seperti ini,
otomatis kita juga bakal ketularan kan? Nathalie, fasilitator kami aja ngaku
salut ama kekompakan dan cara kami menikmati perjalanan.
Station ke-6 buat kami adalah Low Light Station. Sesuai namanya, di sini kami harus menjajal
fitur low light mode yang ada di
Zenfone 3. Ada 20 benda yang harus kami foto. Jadi 1 orang kebagian moto 1
benda. Ke-20 benda ini letaknya sengaja disebar di ruangan. Jadi benda-benda
itu harus dicari dulu.
Karena judulnya adalah Low Light Station, jadi ruangannya
sengaja dibikin gelap gulita. Dan kami pun motretnya gak boleh pake flash. Kalau ketahuan pake flash bakal didiskualifikasi. Benda yang
mau difoto pun gak boleh dipindah, harus tetap ada di tempatnya semula.
Saya kebagian motret pajangan burung hantu yang ada di nakas
tempat tidur. Pas liat hasilnya, saya jadi takjub sendiri. Di dalam ruangan
yang gelap gulita begitu, hasil foto pake Zenfone 3 masih terlihat jelas.
Motret burung hantu di ruangan gelap gulita jadinya begini...
Score untuk tim 23 di Low Light Station ini adalah 15 point.
Ada 2 teman yang didiskualifikasi. Sebenernya sih bukan karena sengaja mau
motret pake flash, tapi pas ngaktifin
kameranya, flashnya belum dimatiin. Jadi
gugur deh. Trus ada juga teman yang salah motret objek. Hehehe...
We are the Champion, My Friends...
Lagu We are the
Champion-nya Queen menyambut kami di garis finish di lapangan kantor ITDC. Duh!
Lagunya bikin baper.. rasanya kami udah kayak pemenang yang mengharumkan nama
bangsa dan negara deh :) Seneng banget rasanya waktu dapet medali finisher. Kami seneng bisa ngelewatin semua
station bareng-bareng, tetep kompak dan hepi sepanjang jalan meski kaki gempor dan
baju basah kuyup karena keringet. Hehehe...
Seneng itu.. bisa nyampe finish bareng-baren. Foto by Nathalie
Ikutan pose gigit medali biar kekinian. Halah!
Sekali lagi saya salut ama tim ASUS yang udah mempersiapkan Incredible
Race ini dengan sangat baik. Semua terorganisir dengan rapi. Banyak pelajaran
menarik yang bisa dipetik di sini. Bukan cuma pengetahuan tentang keunggulan
fitur Zenfone 3 yang ternyata emang WOW banget. Tapi juga tentang semangat
menjaga kekompakan. Menjaga mood supaya tetap dalam kondisi prima. Walaupun
nyasar, salah jawab, tetep ketawa ketiwi hepi.
we started together, and we are going to finish together
Makasih ASUS, makasih Nathalie, makasih temen-temen tim 23..
Yess! We are the champion, my friends....
26 komentar
wah asik banget bu..asus terus nih isiannya..btw..mupeng saya sama smartphone nya :)
ReplyDeleteHehehe... kebetulan baru pulang dari event-nya ASUS, dan emang banyak yang pengen diceritain :)
DeleteHehehe... kebetulan baru pulang dari event-nya ASUS, dan emang banyak yang pengen diceritain :)
Deleteserunya, btw..fotonya gede ya, lama downloadnya
ReplyDeleteIya kak seru bangeeet!
DeleteFoto-fotonya aku resize kayak biasa kok kak..
Berarti saya tidak salah pilih nih asus memang terbaik dan yang saya rasakan selama memakai asus nyaman dan tahan lama juga jadi betah deh pakai asusnya.
ReplyDeleteIya bener mas. Saya juga udah pake ASUS sejak jaman Zenfone 5. Sampe sekarang masih awet gak pernah ngadat :)
Deleteaih..keren dan asyik bingit plus dapat hp baru
ReplyDeleteIya mbak Ana.. rejeki blogger sholeha. #eaaaa
DeleteSeru banget ya, bikin ngiri maksimal
ReplyDeleteIya seru banget.. saya juga kemaren gak nyangka bisa diundang ke acara keren itu :)
DeleteWaaahhh rangakain kegiatan acaranya rata-rata dekat timpat tinggal saya ni mba, apaalagi btdc dan waterblow biasa jadi tmpt jogging hehe
ReplyDeleteWaaah iya yaa... kemaren sempat ngeliat gak rombongan ASUS seliweran di sekitar sana waktu race ini?
DeleteIni foto-fotonya diambil pake Asus juga mba Dian? kece2 banget.. seru yaa
ReplyDeleteIya Chay pake ASUS.. :)
DeleteIya Chay pake ASUS.. :)
DeleteEh ada kak Opi dari Palembang Post. Tau gitu aku titip salam ama dia deh mba Di.. hahaha
ReplyDeleteIya kami segrup kemareeen :)
DeleteSeru banget acaranya. nggak cuman diem di meja, tapi ada acara seru gerakkan badan. Sehat. MAuuuu itu Zenfone 3 nya, buat jalan jalan
ReplyDeleteIya mbak Zulfa.. asli seru banget acaranya. Luar biasa banget nih kemasan acara launchingnya ASUS
Deletewidih seru banget acara asus, emang ya asus manjain banget apara blogger di peluncuran zenfone 3
ReplyDeleteIya bener, dimanjain banget ama ASUS. Sampe pada gagal move on, hehehe...
Deleteseru mbakkk, kebayang nih kaki waktu itu rasanya kayak mau copot
ReplyDeleteHahaha iya, gempor banget rasanya... apalagi waktu mau jalan ke pos yang di Courtyard itu.. rasanya beraaaaaaat banget!
DeleteSuka nih yang begini. Endorse, tapi fun :)
ReplyDeleteBanget bang Uma.. kemasan acaranya benr-bener menarik!
Delete