We live in a society, where looking cool in pictures on social media has become more important than being a genuine person - anonymous 

Selamat datang di sebuah dunia, di mana setiap orang seolah berlomba-lomba menampilkan hanya yang terbaik. Sehingga segala sesuatunya terlihat lebih indah dan begitu menyenangkan. Sebuah dunia yang bernama media sosial.

ASUS ngeluarin smartphone terbaru lagi niih.. ZenFone 4 series. Smartphone seri ini telah lebih dulu dirilis di negara asalnya, Taiwan. Peluncurannya sempat membuat heboh para pecinta drama Korea, karena ASUS menjadikan Gong Yoo sebagai brand ambassador untuk ZenFone 4 series ini. Dan gara-gara ini juga, akhirnya saya jadi tau, siapa itu Gong Yoo, huahaha...

Teman-teman pasti sudah nggak asing kan dengan oleh-oleh kue kekinian yang dipopulerkan oleh para artis di berbagai kota di Indonesia? Promosi yang gencar, ditambah dengan popularitas si artis, menjadikan oleh-oleh kue kekinian ini booming dimana-mana. Dan akhirnya, oleh-oleh kue kekinian ini pun merambah ke Batam. Namanya Batam Ogura. 

Kereta api merupakan alat transportasi favorit masyarakat. Termasuk bagi saya dan suami. Waktu masih tinggal di Jawa, terlebih masa-masa kuliah dulu, kereta api adalah transportasi andalan bagi kami untuk backpacking dari satu kota ke kota lain. Sampai sekarang, kereta api masih tetap jadi sarana transportasi andalan bagi banyak orang. Namun sayangnya, banyak calon penumpang yang kerap mengeluh karena sering kehabisan tiket kereta api. Terlebih pada musim-musim tertentu, seperti musim lebaran dan musim liburan sekolah. 

Traveling ke suatu tempat, gak lengkap rasanya kalo gak sekalian nyicipin kulinernya. Seperti waktu ke Belitung kemarin. Sebagai daerah yang dikelilingi laut, kuliner khas Belitung tentu tak jauh-jauh dari olahan seafood. Asiknya, hidangan laut yang disajikan oleh rumah-rumah makan di Belitung selalu fresh.

"Kalau begitu, siap-siap ya! Kita jelajah Palembang dari pagi sampai malam." Jawaban Yayan, teman blogger asal Palembang itu bikin saya happy. Kenapa? Jadi, begini ceritanya!

Saya dan suami sepakat memilih Palembang untuk short escape trip akhir pekan lalu bersama anak kami, Lala. Sebagai karyawan dengan jatah cuti terbatas, melarikan diri sejenak dari kepenatan bekerja adalah sebuah kebahagiaan yang tak ternilai. Kami cuma punya waktu luang pada Sabtu dan Minggu. Jadi begitu Yayan menawarkan waktu untuk jelajah Palembang dari pagi sampai malam, tentu saja kami girang bukan kepalang.